Diposting oleh
Annisa Rahmani |
Selasa, 28 Februari 2012
Pernah kutatapi satu bintang di sana
Seraya berharap dia pun tengah menatapnya
Lalu kuteteskan pilunya rindu menusuk qalbu
Seraya berucap,
"Wahai bintang, sampaikan padanya
di mana pun ia berada
bahwa aku..
masih merindukannya."
Namun jauh kini kusadari
Bahwa semua itu tiada arti
Hanya menyia-nyiakan diri
Yang tak pernah memberi arti
Ya Rabbi..
Semestinya pada-Mu aku berharap
Bukan pada makhluq-Mu aku meratap
Ya Rabbi..
Biarlah kutautkan untaian rinduku dalam munajat
Hingga Kau kirimkan untukku seorang 'malaikat'
Bismillah...untaian kata terangkai dari hati yang jauh dari kesempurnaan yang merindukan keridhaan sang Khalik. kumulai dari sebuah senyum ikhlas yang menjadi semangat untuk terus merubah diri menjadi lebih baik.
0 komentar:
Posting Komentar