senyum 1

Aku sedang terdiam, mengingat semua peristiwa yang terjadi hari ini. Entah kenapa air mata itu jatuh, berlinangan tanpa izin sang diri. hatiku sedikit perih mengingat kejadian tadi. lama-lama, semakin menjadi-jadi. aku sedikit terisak.

Aku mengerti dakwah itu tak selamanya berjalan lancar. terkadang Allah memberikan kesulitan  sebagai ujian tuk mengajarkan keihklasan dan sabar pada hambaNya. Tapi, kusadari aku hanyalah seorang insan hanif. yang terkadang lupa. Aku menangis, ketika orang-orang yang kusayangi tak menghiraukan ajakanku untuk ada di jalanmu, aku menangis ketika hal yang tak bosan-bosannya kusampaikan  ternyata tak berkesan dalam hati mereka. kuambil wudhu, dan bersimpuh dihadapan Robbku

"Duhai Robbi, maafkan diri nan lemah ini." 

 Adakah kesalahanku dalam bertindak ?..

Adakah kesalahanku dalam berucap sehingga hati mereka tak menyadarinya?

Ampuni hambaMu Robb, terlalu banyak kesalahan yang kulakukan.

Wahai Dzat yang maha membolak-balikkan hati.. ku serahkan padaMu hati-hati mereka, semoga kesadaran itu datang perlahan.."

*****

Sedikit lega setelah menangis di hadapan Robbku. harus tersenyum, perjuanganku tak ada apa-apanya. hanya sebatas korban perasaan, dibandingkan perjuangan ummat muslim lainnya. 

Kuambil HP, masih dengan perasaan yang sedikit galau, kutekan tombol-tombol nya,mengetik pesan yang kan kukirimkan, menceritakan kejadian hari ini pada kakak-kakakku "Aku butuh support" pikirku. 

"Aku tau dakwah itu gk selamanya mudah,

aku tau perjuanganku gk seberapa, hanya sekedar korban perasaan

tapi aku masih ingin menangis, cengeng ya" pesan yang kukirim.. 

tak berapa lama HPku berdering, ada beberapa pesan masuk. sepertinya dari kakakku. kubuka, satu persatu

PESAN 1 :

don't be hopeless. Allah is always by your side, InshaAllah.. why should you cry?

QS.9:111

PESAN 2:

Allah yg menilai segala perjuangan kita.. tetap berlomba-lomba dalam kebaikan..

Allah Maha Tau.. :) SEMANGAT YA!

PESAN 3:
nangis itu wajar!

PESAN 4

Kata-kata tak kan punya makna ketika hati tak bicara

Aku tersenyum, Semangatku mulai kembali walau terasa sulit. rupanya aku memang butuh mereka yang selalu mengingatkanku. sekali lagi aku tertegun, mengapa nabi Musa membutuhkan Harun dalam Dakwahnya. mengapa Imam Hasan Al-Bana menyusun do'a Rabithah. untuk para mujahid. mengapa jalan cinta para pejuang itu sangat di muliakan. itu karena ada hati yang selalu terpaut oleh iman kepada Robbnya.

Bismillah, Hatiku harus dibenahi kembali. kurancang agar tak terkikis oleh air atau angin kekeringan. harus tersenyum untuk esok. menghadirkan kembali semangatku tuk tetap berjuang di jalan cinta ini.